Friday
Alasan Kenapa Gadis Remaja Merokok
jilbab sehat - Pada kalangan kaum pria, merokok merupakan hal yang wajar, meski mereka juga tahu bahwa aktivitas tersebut bisa merugikan kesehatan pada dirinya maupun orang yang disekitarnya karena menghirup udara polusi akibat aktivitas merokok. Namun bagi wanita yang merokok masih merupakan hal yang tabu bagi adat ketimuran bangsa kita.
Dalam kesempatan posting berikut, berdasar riset Koalisi untuk Indonesia Sehat yang melibatkan terdiri dari 3.040 responden perempuan berusia 13-25 tahun memperoleh hasil tentang mengapa perempuan muda merokok.
Dalam riset tersebut menghasilkan data :
Pengakuan dari 70 % responden mengaku melihat promosi rokok pada acara pentas pagelaran musik,
bahkan diajang yang seharusnya bertema kesehatan seperti event olahraga pun tak luput dari iklan rokok, ada pulai yang mulai tertarik untuk merokok karena melihat iklan saat merek saat mereka mengikuti kegiatan sosial yang menampilkan iklan sponsor yang tentunya produk rokok. Sedangkan 10,22 persen putri berusia 13 - 15 tahun atau sering disebut ABG ( Anak Baru Gede) yang mereka pada umumnya masih labil istilah sekarang menyebutnya ababil dan 14,53 persen perempuan berusia 16-25 tahun pernah ditawari sampel rokok gratis.
gerakan jilbab bebas rokok.
Dalam kesempatan posting berikut, berdasar riset Koalisi untuk Indonesia Sehat yang melibatkan terdiri dari 3.040 responden perempuan berusia 13-25 tahun memperoleh hasil tentang mengapa perempuan muda merokok.
Dalam riset tersebut menghasilkan data :
- 54,59 % remaja dan perempuan merokok untuk mengurangi ketegangan dan stres.
- 29,36 % beralasan bersantai,
- 12,84 % merokok kayak lelaki,
- 2,29 % alasan pertemanan,
- 0,92 % agar diterima dalam kelompok.
Pengakuan dari 70 % responden mengaku melihat promosi rokok pada acara pentas pagelaran musik,
bahkan diajang yang seharusnya bertema kesehatan seperti event olahraga pun tak luput dari iklan rokok, ada pulai yang mulai tertarik untuk merokok karena melihat iklan saat merek saat mereka mengikuti kegiatan sosial yang menampilkan iklan sponsor yang tentunya produk rokok. Sedangkan 10,22 persen putri berusia 13 - 15 tahun atau sering disebut ABG ( Anak Baru Gede) yang mereka pada umumnya masih labil istilah sekarang menyebutnya ababil dan 14,53 persen perempuan berusia 16-25 tahun pernah ditawari sampel rokok gratis.
gerakan jilbab bebas rokok.
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
No comments :
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.